Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah menerima hadiah istimewa berupa mobil listrik Togg T10X dari Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan. Acara penyerahan berlangsung di Istana Kepresidenan Bogor dan menarik perhatian banyak pihak berkat teknologi canggihnya.
Pengenalan Togg T10X di Indonesia
Hadiah ini menandai kehadiran pertama mobil listrik Togg T10X di tanah air. Dalam acara penyerahan di Bogor, Prabowo tidak hanya menerima mobil tersebut, tetapi juga langsung menjajal performanya dengan duduk di kursi kemudi mobil putih elegan ini. Acara penyerahan ini dihadiri berbagai pihak dan dianggap sebagai momen penting dalam peningkatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Turki.
Togg T10X adalah karya dari Turkiye’nin Otomobili Girisim Grubu (Togg), perusahaan otomotif nasional Turki. Mobil ini dirancang untuk menawarkan solusi mobilitas yang ramah lingkungan dengan teknologi mutakhir, serta terhubung dengan ekosistem mobilitas Togg.
Spesifikasi dan Keunggulan Togg T10X
Togg T10X hadir dalam dua varian; Rear Wheel Drive (RWD) dan All Wheel Drive (AWD), memberikan pilihan untuk kebutuhan berbeda. Versi RWD menggunakan satu motor listrik dengan tenaga 218 PS dan torsi 350 Nm. Sementara itu, versi AWD menawarkan dua motor yang mampu menghasilkan 435 PS serta torsi 700 Nm. Jarak tempuh maksimum untuk mobil ini mencapai 523 km per sekali charge, menjadikannya pilihan ideal untuk perjalanan jauh.
Sistem pengisian cepat DC 180 kW memungkinkan pengisian dari 20 hingga 80 persen dalam waktu hanya 28 menit. Dengan kemampuan akselerasi 0-100 km/jam hanya dalam 7,4 detik, Togg T10X menawarkan sensasi berkendara yang tak kalah menarik. Di Turki, harga mobil ini berkisar antara Rp650 juta hingga Rp820 juta.
Erdogan dan Diplomasi Mobil Listrik
Sebelum memberikan hadiah kepada Prabowo, Erdogan diketahui telah memberikan Togg T10X serupa kepada Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim. Langkah ini tampaknya menjadi bagian dari strategi diplomasi Erdogan, menggunakan teknologi otomotif terkini sebagai simbol persahabatan dan kerja sama internasional.
Dengan hadiah ini, Presiden Turki tidak hanya mempromosikan produk-produk unggulan negaranya ke dunia internasional tetapi juga memperkuat hubungan bilateral dengan menggunakan mobil listrik sebagai alat diplomasi yang efektif.