Menggunakan motor bekas sering kali menjadi pilihan ekonomis, namun memahami tanda odometer yang telah direset dapat menyelamatkan Anda dari pembelian yang kurang menguntungkan.
Pemilik Bengkel Ungkap Ciri Odometer Direset
Yan Kardiyan, pemilik bengkel spesialis panel instrumen digital Ramet Speed di Bogor, menyampaikan bahwa tampilan odometer yang sudah direset memang sulit dikenali secara langsung dari angka yang ditampilkan.
Menurutnya, “Tampilan odometer memang nggak terlihat bedanya, nggak ada kode atau simbol yang menandakan kalau odometer itu sudah direset.” Namun, Yan menyarankan untuk membandingkan angka odometer dengan kondisi fisik motor tersebut, seperti memeriksa kondisi kaki-kaki motor, ban, sokbreker, dan piringan rem. Jika odometer menunjukkan angka rendah, namun komponen seperti ban terlihat aus atau pernah diganti, hal ini patut dicurigai.
Langkah-Langkah Praktis Mengecek Kondisi Odometer
Ermawan dari KLR Racing juga menekankan pentingnya memperhatikan detil kecil saat membeli motor bekas. “Yang mudah lihat kaki-kaki motor, misalnya pada ban, sokbreker dan piringan,” ujar Ermawan.
Sebagai langkah pencegahan, cek apakah motor masih menggunakan ban original dan pastikan ketebalannya masih sesuai. Kondisi sokbreker juga bisa menunjukkan frekuensi penggunaan motor. Belilah hanya saat yakin bahwa odometer sesuai dengan kondisi motor dan tidak ada bagian-bagian motor yang seharusnya baru, justru sudah aus.